Sabtu, 07 Juli 2012

Ukuran Bra dan Kanker Payudara


Para peneliti percaya perempuan berpayudara lebih besar berisiko besar terkena kanker payudara.

JAKARTA – Perempuan yang memiliki payudara yang lebih besar lebih cenderung menderita kanker payudara. Keyakinan para ilmuwan itu didasarkan pada sebuah studi terbaru yang melibatkan 16.000 perempuan.

Ukuran bra terkait kanker payudara. (Dok:cbsnews.com)

Hubungan antara ukuran bra dan kanker payudara tersebut dapat berasal dari hormon seks estrogen yang dapat memicu pertumbuhan kelenjar susu dan tumor. Para peneliti menemukan tujuh faktor genetik signifikan yang dikaitkan dengan ukuran payudara. Tiga di antaranya sangat berkorelasi dengan mutasi yang dikaitkan dengan kanker payudara.

"Salah satu varian itu dikenal dapat mengatur ekspresi gen reseptor estrogen yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan payudara dan dalam sebagian besar kasus kanker payudara,” kata Dr Nicholas Eriksson, seperti dilaporkan The Telegraph, Kamis (5/7).

"Satu mutasi lain terletak di daerah genom yang sering menunjukkan kelainan pada orang dengan subtipe kanker payudara tertentu," dia menambahkan.

Dr. Eriksson menggunakan basis data dari 23andMe, perusahaan genetika pribadi. Perusahaan berlokasi di California, Amerika Serikat, ini yang pertama kali membuat hubungan yang kuat antara ukuran payudara dan risiko kanker payudara.

Temuan yang diterbitkan secara online di BMC Medical Genetics, berpihak pada jawaban peserta untuk pertanyaan survei yang mencakup pula ukuran kap bara dan lingkar dada serta membandingkannya dengan data genetik pada jutaan mutasi.

Dr. Eriksson mengatakan: "Mengesampingkan norma sosial dan preferensi, ternyata ukuran payudara bisa bermasalah, tetapi tidak seperti yang Anda pikirkan.” Dia melanjutkan, “Studi ini menunjukkan faktor genetik mempengaruhi apakah perempuan memiliki gen As ganda atau Ds ganda.”

Ini mungkin terdengar sedikit sembrono pada awalnya, ujar Dr. Eriksson. Tetapi, “Penelitian kami menemukan hubungan mengejutkan antara genetika ukuran payudara dan genetika dari kanker payudara.”

Dia mengatakan, "Dalam kasus kami, ruang pribadi tidak ada yang dilanggar--semua data kami dilaporkan sendiri oleh pelanggan 23andMe, perempuan keturunan Eropa yang memilih ikut dalam penelitian dan mengisi survei secara online.”

Pemeriksaan payudara (Dok:telegraph.co.uk)

"Kami secara khusus bertanya tentang ukuran kap bra sebagai pendekatan untuk ukuran payudara menggunakan skala 10 poin mulai dari 'Lebih kecil dari AAA' ke 'Lebih besar dari DDD.'"

Tim peneliti juga memperhitungkan usia dan operasi payudara yang pernah dilakukan untuk argumentasi atau pengurangan.

Dr Eriksson mengatakan: "Sebagian besar faktor genetik dari ukuran payudara bercokol di daerah yang sangat penting untuk kanker payudara.”

"Temuan ini menunjukkan beberapa jalur biologis yang sama mendasari baik pertumbuhan payudara normal maupun kanker payudara.”

Sebenarnya, kata Dr. Eriksson, ini bukan sebuah kejutan besar, terutama melihat dari pertumbuhan sel kanker yang tak terkendali. “Tetapi, hubungan antara ukuran payudara dan kanker payudara adalah rumit.”

Beberapa studi menemukan bahwa ukuran payudara yang lebih besar pada perempuan muda berhubungan dengan peningkatan kecil risiko kanker payudara. Tetapi, ini berlaku hanya pada perempuan muda yang ramping.

"Faktor-faktor genetik yang kami temukan tidak cukup untuk menjelaskan hubungan ini, tapi mendukung gagasan bahwa ukuran payudara dan kanker payudara terkait," Dr. Eriksson memaparkan.

Analisis juga mengontrol usia, keturunan genetik, status menyusui, dan sejarah kehamilan.

Mengenai ukuran payudara karena keturunan, studi ini yang pertama mengidentifikasi varian genetik yang dikaitkan dengan perbedaan.

Menurut Dr. Eriksson, "Hasil ini memberikan wawasan tentang faktor genetik yang mendasari perkembangan payudara normal dan menunjukkan bahwa beberapa faktor dibagi dengan kanker payudara."

Saat survei topik ukuran payudara keluar, beberapa pihak mengangkat alis, kata Dr. Eriksson. Beberapa menganggap ini terlalu pribadi atau ilmu yang tidak serius. “Tetapi hasil temuan menunjukkan wawasan ilmiah penting bisa datang dari tempat yang yang tidak mungkin.”

"Meskipun hubungan antara faktor-faktor genetik--ukuran payudara dan kanker payudara tidak sepenuhnya dipahami--temuan kami memberikan petunjuk atas fungsi dari beberapa gen dan wilayah yang mungkin berguna dalam memerangi kanker payudara," Dr. Eriksson berujar.

Sumber: SHNews.co.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar