Kisah
seorang penderita kanker payudara yang selamat setelah menjalankan
diet makanan super.
Vicky Sewart, lepas dari kanker karena makanan super (Dok:telegraph.co.uk) |
LONDON –
Vicky Sewart ingin bebas. Dia tidak mau hari-harinya diliputi
kekhawatiran akan obat dan efek obat yang harus dia telan setelah
operasi kanker payudaranya. Alih-alih menderita akibat efek samping
Tamoxifen, perempuan berusia 44 tahun ini memutuskan untuk menjalani
diet antikanker sebagai “obat”.
Kepada The
Telegraph, Senin (25/6), Vicky berujar, “Pasien kanker yang
tidak menggunakan obat memang tidak biasa.” Tapi, keputusan yang
diambil Vicky tidak salah. Kini, setelah empat tahun, sel-sel kanker
tidak pernah muncul lagi dalam tubuhnya.
"Saya
benar-benar percaya bahwa diet saya telah membantu pemulihan saya."
Vicky kini
menjadi pusat dari proyek penelitian untuk mempelajari bagaimana gaya
hidupnya dapat digunakan untuk membantu penderita kanker payudara
lainnya.
Vicky
menjalani operasi pengangkatan payudara dan kelenjar getah bening
pada Juni 2008. Setelah itu, warga Plymouth, Devon, Inggris, ini
didiagnosa dengan tumor yang tumbuh begitu cepat. Dia pun menjalani
kemoterapi, radioterapi, dan pembedahan.
Diet
Antikanker
Tapi, Vicky
mengejutkan keluarganya karena menolak obat Tamoxifen yang ditawarkan
dokter selama masa remisi. Sebaliknya dia menegaskan dia akan
mengobati dirinya dengan diet antikanker.
Turmeric (Dok:wakeuo-world.com) |
Ayah Vicky,
Dr. John Sewart, mengatakan: "Saya memberi nasihat ketika dia
meminta.” Pria berusia 85 tahun ini menambahkan, “Saya menjawab
pertama sebagai seorang ayah dan kedua sebagai dokter. Tidak sulit,
saya setuju dengan apa yang dia rencanakan dan saya akan setuju
dengan keputusan dia."
Sementara,
mendengar niatnya, dokter menasihati Vicky untuk menjaga tingkat
estrogen dalam tubuhnya, seperti yang dilakukan obat tersebut. Para
dokter, lanjut dia, benar-benar tidak akan mengatakan bahwa diet akan
membantu kanker dengan cara apapun, selain mengatakan bahwa diet yang
sehat akan membantu dalam memerangi setiap penyakit.
"Ini
sudah empat tahun dan saya pikir sikap-sikap itu berubah sedikit
sekarang sehingga ide-ide ini berjalan di samping pengobatan biasa,”
ucap pengelola Victoria Sewart Contemporary Jewellery Gallery di
Barbican, Plymouth ini.
Makanan
Super
Vicky
meneliti makanan yang menurut bukti anekdotal mungkin membantu
pemulihan pasien kanker payudara. Mula-mula dia menjalani diet yang
sangat ketat. Dia menjadi seorang vegan yang hanya makan sayuran dan
buah-buahan dan menghindari semua produk susu. Dia juga menambahkan
'makanan super' dalam diet dan hampir seluruh makanan yang dia santap
adalah makanan organik.
"Makanan
super" yang dia konsumsi adalah, buah segar, sayuran, jus, dan
buah beku.
“Jenis
kunyit membuat sel kanker komit untuk bunuh diri dan jahe dan bawang
putih sangat baik untuk memasak," kata Vicky yang menggunakan
bumbu Tumeric atau kunyit dalam kari dan semua makanan.
Dia
menyiapkan semua makanannya sendiri, membuat lotion tubuh sendiri
dari bahan alami, dan hanya menggunakan pembersih dan deterjen bebas
kimia.
"Saya
memutuskan bahwa saya akan menahan diri dan melakukan sebisa
mungkin," kata dia.
Unsur lain
dari gaya hidupnya adalah olahraga ringan. Vicky percaya kegiatan
fisik membantu pemulihan dirinya dari kanker.
Percaya pada olahraga ringan (Dok:whatsonxiamen.com) |
Pusat Penelitian
Badan riset
nasional sedang mengkaji bagaimana gaya hidup dapat membantu mencegah
kambuhnya kanker payudara setelah operasi. Ini adalah penelitian
terbesar dari jenisnya di dunia. Sebanyak 56 rumah sakit di seluruh
Inggris dan 3.400 pasien yang pernah menderita penyakit tersebut
terlibat dalam studi.
Selama empat
tahun terakhir, Vicky telah memberikan darah, sampel urine, dan
mengisi kuesioner biasa tentang kesejahteraan, diet, dan gaya
hidupnya sebagai bagian dari penelitian nasional.
Percobaan
ini tinggal satu tahun lagi. Diharapkan penelitian rampung akhir
tahun ini dan menghasilkan beberapa temuan. Hasil studi lengkap baru
akan dipublikasikan tahun depan.
Vicky
berharap menandari lima tahun remisinya pada Agustus 2013. Dia sudah
siap menikah dengan tunangannya, Michael, pada September.
"Orang
bisa mati, atau kembali dari itu dan menikmati hidup, Anda harus
bersyukur masih hidup. Manfaatkan waktu yang ada, segalanya akan
selalu baik-baik saja pada akhirnya," ucap dia.
Dr. Steve
Kelly, ahli onkologi yang mengkhususkan diri dalam merawat pasien
kanker payudara, mengatakan, "Kematian akibat kanker payudara
telah turun terus selama lebih dari 20 tahun berkat operasi,
kemoterapi, dan radioterapi--semua membantu.”
Pasien dapat
melakukan tiga hal yang menurut Kelly “tidak menjamin kelangsungan
hidup, tetapi dapat membantu mengurangi risiko kanker datang lagi.”
"Yang
pertama adalah berolahraga selama tiga puluh menit tiga hari per
minggu. Kedua, tidak menambah berat badan, dan ketiga, mengurangi
asupan lemak,” kata dokter yang berbasis di Derriford Hospital ini.
Sumber:
SHNews.co.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar