Pria
yang kerja giliran malam berisiko tiga kali terkena kanker prostat.
JAKARTA
– Pria yang bekerja malam hari berisiko tiga kali menderita kanker
prostat dindingkan karyawan yang bekerja siang hari. Pria yang
giliran kerja di waktu gelap juga berisiko lebih besar terkena jenis
lain dari kanker, dengan tingkat yang lebih tinggi dari tumor di
kandung kemih, usus, dan paru-paru.
Pria pekerja malam berisiko tinggi kanker prostat/Daily Mail. |
Temuan
yang menjadi alarm bagi para karyawan pekerja malam ini berdasarkan
penelitian yang dilakukan di Kanada. Ini adalah studi pertama yang
menyorot efek penuh kerja giliran malam dengan kesehatan pria.
Daily
Mail, Senin (22/10), melaporkan, studi-studi sebelumnya
menunjukkan kaitan yang tinggi antara kanker payudara dengan
karyawati yang bekerja malam hari, terutama perawat. Penyelidikan
terbaru yang dikerjakan tim peneliti di University of Quebec, Kanada,
menunjukkan pria juga terpengaruh dengan cara yang sama dan dampaknya
terlihat dalam berbagai macam kanker.
Giliran
kerja malam diperkirakan membahayakan tubuh melalui penindasan
melatonin, hormon yang diproduksi oleh kelenjar pineal dalam otak
yang membantu mengatur waktu kita tidur dan bangun.
Ketika
gelap, melatonin meluncur lebih banyak untuk membantu mendorong kita
tidur nyenyak. Produksi melatonin secara normal mencapai puncak
selama jam-jam di gelap malam.
Para
ilmuwan berpikir paparan lampu malam mengganggu produksi melatonin,
membangun gerakan dalam rantai peristiwa dalam tubuh yang mungkin
mendorong perkembangan tumor.
Temuan
ini datang ketika pola kerja yang fleksibel sedang digunakan pada
skala yang lebih besar dari sebelumnya di Inggris.
Menurut
Health and Safety Executive, setidaknya 3,6 juta orang atau sekitar
14 persen dari penduduk yang bekerja—secara teratur dalam kerja
giliran.
Dalam
studi terbaru yang dipublikasikan dalam American Journal of
Epidemiology, para peneliti mempelajari 3.137 pria yang telah
didiagnosis berbagai jenis kanker yang berbeda.
Sebagai
bagian dari studi, para peneliti menganalisis berapa banyak pria yang
secara rutin bekerja malam dan membandingkan hasilnya dengan pola
kerja di kelompok lain yang terdiri dari 500 pria yang bebas kanker.
Para
peneliti menemukan pria yang kerja malam hampir tiga kali lipat
berrisiko kanker prostat dan dua kali lipat terkena kanker usus.
Pekerja
malam juga 76 persen lebih cenderung menderita kanker paru-paru dan
70 persen lebih berisiko tumor kandung kemih.
Untuk
kanker prostat, usus, dan kandung kemih, bahaya terbesar tampak di
antara pria yang kerja malam setidaknya selama sepuluh tahun.
Dalam
sebuah laporan tentang temuan para peneliti mengatakan: "Beberapa
studi telah menilai kemungkinan hubungan antara kerja malam,
khususnya di kalangan perawat, dengan kanker payudara. Tapi, sedikit
bukti telah diakui kanker terkait antara laki-laki.
"Satu
hal yang pasti--jika temuan kami valid, itu akan menandakan sistemik
penting (yang mempengaruhi seluruh tubuh) dari bahaya tumor."
Hampir
40.000 kasus kanker prostat didiagnosis setiap tahun di Inggris dan
10.000 orang meninggal. Sedangkan, kanker usus mempengaruhi sekitar
41.000 orang per tahun, setengah dari mereka laki-laki.
Sumber:SHNews.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar